Fedora adalah distribusi Linux yang dikembangkan oleh Proyek Fedora yang didukung masyarakat dan disponsori oleh Red Hat. [8] Fedora berisi perangkat lunak yang didistribusikan di bawah berbagai lisensi sumber terbuka dan gratis dan bertujuan untuk menjadi terdepan dari teknologi tersebut. [9] [10] [11] Fedora adalah sumber hulu dari distribusi Red Hat Enterprise Linux komersial. [12]
Sejak rilis Fedora 21, tiga edisi berbeda saat ini tersedia: Workstation, fokus pada komputer pribadi, Server untuk server, dan Atom yang fokus pada komputasi awan. [13]
Pada Februari 2016, Fedora memiliki sekitar 1,2 juta pengguna, [14] termasuk Linus Torvalds, pencipta kernel Linux. [15] [16]
fitur
Fedora memiliki reputasi untuk berfokus pada inovasi, mengintegrasikan teknologi baru sejak awal dan bekerja erat dengan komunitas Linux hulu. [11] [17] Membuat perubahan di hulu, bukan secara khusus untuk Fedora memastikan bahwa perubahan tersedia untuk semua distro Linux.
Fedora memiliki siklus hidup yang relatif singkat: setiap versi biasanya didukung setidaknya selama 13 bulan, di mana versi X hanya didukung hingga 1 bulan setelah versi X + 2 dirilis dan sekitar 6 bulan antara sebagian besar versi. [18] Pengguna Fedora dapat melakukan upgrade dari versi ke versi tanpa menginstal ulang. [19] [20]
Lingkungan desktop default di Fedora adalah GNOME dan antarmuka pengguna default adalah Shell GNOME. Lingkungan desktop lainnya, termasuk KDE Plasma, Xfce, LXDE, MATE, dan Cinnamon, tersedia dan dapat diinstal. [21] [22]
Manajemen paket
Sebagian besar edisi Fedora menggunakan sistem manajemen paket RPM, menggunakan DNF sebagai alat untuk mengelola paket RPM. [23] DNF menggunakan libsolv, resolver ketergantungan eksternal. [23] Flatpak juga didukung secara default, dan dukungan untuk jepitan Ubuntu juga dapat ditambahkan. Fedora menggunakan Delta RPM saat memperbarui paket yang diinstal untuk menyediakan pembaruan Delta. RPM Delta berisi perbedaan antara versi lama dan baru dari suatu paket. Ini berarti bahwa hanya perubahan antara paket yang diinstal dan yang baru diunduh yang mengurangi lalu lintas jaringan dan konsumsi bandwidth.
Edisi host Atom Fedora menggunakan rpm-ostree [24], sistem gambar / paket transaksional hibrida untuk mengelola tuan rumah. DNF tradisional (atau sistem lain) harus digunakan dalam kontainer.
Keamanan
Fedora menggunakan Linux Security-Enhanced secara default, yang mengimplementasikan berbagai kebijakan keamanan, termasuk kontrol akses wajib, yang Fedora adopsi sejak awal. [25] Fedora menyediakan wrapper hardening, dan melakukan pengerasan untuk semua paketnya dengan menggunakan fitur kompiler seperti executable position-independent (PIE). [26]
Perangkat lunak
Fedora hadir dengan berbagai perangkat lunak seperti LibreOffice dan Firefox. Perangkat lunak tambahan tersedia dari repositori perangkat lunak dan dapat diinstal menggunakan manajer paket DNF atau Perangkat Lunak GNOME.
Perangkat Lunak GNOME, frontman utama pengelola paket Fedora
Selain itu, repositori tambahan dapat ditambahkan ke sistem, sehingga perangkat lunak yang tidak tersedia di Fedora dapat diinstal dengan mudah. [27] Perangkat lunak yang tidak tersedia melalui repositori resmi Fedora, baik karena tidak memenuhi definisi perangkat lunak bebas Fedora atau karena distribusinya dapat melanggar hukum AS, dapat dipasang menggunakan repositori pihak ketiga. Repositori pihak ketiga yang populer termasuk RPM Fusion repositori gratis dan tidak bebas. Fedora juga menyediakan pengguna dengan sistem pembuatan yang mudah digunakan untuk membuat repositori mereka sendiri yang disebut Copr. [28]
Sejak rilis Fedora 25, sistem operasi default ke protokol tampilan server Wayland, yang menggantikan Sistem X Window. [29]
Edisi
Edisi Fedora
Dimulai dengan Fedora versi 21, tersedia tiga edisi utama yang berbeda: [30]
Fedora Workstation - Ini menargetkan pengguna yang menginginkan sistem operasi yang andal, mudah digunakan, dan kuat untuk laptop atau komputer desktop mereka. Itu datang dengan GNOME secara default tetapi desktop lain dapat diinstal atau dapat langsung diinstal sebagai Spins.
Fedora Server - Penggunaan targetnya adalah untuk server. Ini termasuk teknologi pusat data terbaru. Edisi ini tidak hadir dengan lingkungan desktop, tetapi dapat diinstal. Dari Fedora 28 Server Edition akan memberikan Fedora Modularity, [31] menambahkan dukungan untuk aliran pembaruan alternatif untuk perangkat lunak populer seperti Node.js dan Golang.
Fedora Atomic - Ini memberikan citra minimal Fedora yang hanya mencakup hal-hal penting. Ini dimaksudkan untuk penyebaran di cloud computing. Ini menyediakan gambar Fedora Atomic Host yang dioptimalkan gambar minimal untuk penggunaan kontainer.
Komponen edisi Fedora
Drive USB langsung dapat dibuat menggunakan Fedora Media Writer atau perintah dd. [32] Ini memungkinkan pengguna untuk mencoba Fedora tanpa melakukan perubahan pada hard disk.
Labs
Mirip dengan campuran Debian, Proyek Fedora juga mendistribusikan variasi kustom Fedora yang disebut Fedora Labs. [33] Ini dibangun dengan paket perangkat lunak khusus, yang menargetkan minat khusus seperti game, keamanan, desain, [34] robotika, [35] [36] dan komputasi ilmiah [37] (yang mencakup SciPy, Octave, Kile, Xfig, dan Inkscape ).
The Fedora AOS (Appliance Operating System) adalah spin khusus Fedora dengan jejak memori yang berkurang untuk digunakan dalam peralatan perangkat lunak. Peralatan sudah terpasang sebelumnya, pra-konfigurasi, gambar sistem. Spin ini dimaksudkan untuk memudahkan siapa pun (pengembang, vendor perangkat lunak independen (ISV), produsen peralatan orisinal (OEM), dll.) Untuk membuat dan menerapkan peralatan virtual.
Berputar
Proyek Fedora mendistribusikan variasi yang berbeda yang disebut "Fedora Spins" [38] yaitu Fedora dengan Lingkungan Desktop yang berbeda. Perputaran saat ini seperti Fedora 28 yang ditampilkan di situs resmi Fedora adalah Fedora KDE, Fedora XFCE, Fedora LXQT, Fedora Mate-Compiz, Fedora Cinnamon, Fedora LXDE, dan Fedora SOAS.
Arsitektur
x86-32, x86-64 dan ARM-hfp adalah arsitektur utama yang didukung oleh Fedora. [5] Pidora [39] dan FedBerry [40] adalah distribusi khusus Fedora (Remix) untuk Raspberry Pi, sekarang Fedora ARM [41] mendukung Raspberry Pi serta perangkat ARM dan SBC lainnya. [42] Pada rilis 26, Fedora juga mendukung ARM AArch64, IBM Power64, IBM Power64le, IBM Z ("s390x"), MIPS-64el, MIPS-el, RISC-V sebagai arsitektur sekunder.
Alternatif
Proyek Fedora juga mendistribusikan beberapa versi lain [43] dengan lebih sedikit use-case daripada yang disebutkan di atas, seperti installer jaringan dan gambar instalasi minimal. Ini ditujukan untuk kasus khusus dan / atau pengguna ahli yang ingin memiliki instalasi khusus atau mengkonfigurasi Fedora dari awal.
Sejarah
Lihat juga: Red Hat Enterprise Linux
Nama Fedora berasal dari Fedora Linux, proyek sukarelawan yang menyediakan perangkat lunak tambahan untuk distribusi Red Hat Linux, dan dari topi fedora karakteristik yang digunakan dalam logo "Shadowman" Red Hat. Warren Togami mulai Fedora Linux pada tahun 2002 sebagai proyek sarjana di University of Hawaii, [44] dimaksudkan untuk menyediakan repositori tunggal untuk paket perangkat lunak pihak ketiga yang diuji dengan baik sehingga perangkat lunak non-Red Hat akan lebih mudah ditemukan, dikembangkan, dan digunakan. Kunci Fedora Linux dan Red Hat Linux adalah bahwa pengembangan repositori Fedora akan menjadi kolaboratif dengan komunitas relawan global. [45] Fedora Linux akhirnya diserap ke dalam Proyek Fedora, membawa serta pendekatan kolaboratif ini. [46]
Fedora Linux diluncurkan pada tahun 2003, ketika Red Hat Linux dihentikan. [47] Red Hat Enterprise Linux adalah satu-satunya distribusi Linux yang didukung secara resmi oleh Red Hat, sementara Fedora akan menjadi distribusi komunitas. [47] Red Hat Enterprise Linux merilis rilisannya dari versi Fedora. [48]
Sebelum Fedora 7, Fedora disebut Fedora Core setelah nama salah satu dari dua repositori perangkat lunak utama - Core dan Ekstra. Fedora Core berisi semua paket dasar yang dibutuhkan oleh sistem operasi, serta paket-paket lain yang didistribusikan bersama dengan instalasi CD / DVD, dan hanya dikelola oleh pengembang Red Hat. Fedora Extras, repositori sekunder yang telah dimasukkan sejak Fedora Core 3, dikelola oleh komunitas dan tidak didistribusikan bersama dengan instalasi CD / DVD. Setelah rilis Fedora 7, perbedaan antara Fedora Core dan Fedora Extras dihilangkan. [49]
Sejak rilis Fedora 21, sebagai upaya untuk memodulasi distribusi Fedora dan membuat pengembangan lebih lincah, [50] [51] tiga versi berbeda tersedia: Workstation, fokus pada komputer pribadi, Server dan Atom untuk server, Atom menjadi versi yang dimaksudkan untuk komputasi awan. [13]
Fedora adalah merek dagang Red Hat, Inc. Aplikasi Red Hat untuk status merek dagang untuk nama "Fedora" dibantah oleh Cornell University dan University of Virginia Library, pencipta perangkat lunak manajemen repositori digital Fedora Commons yang tidak terkait. [52] Masalah ini diselesaikan dan pihak-pihak sepakat dengan perjanjian ko-eksistensi yang menyatakan bahwa proyek Cornell-UVA dapat menggunakan nama tersebut ketika jelas terkait dengan perangkat lunak open source untuk sistem repositori obyek digital dan bahwa Red Hat dapat menggunakan nama tersebut ketika jelas terkait dengan sistem operasi komputer open source. [53]
Sejak rilis Fedora 21, tiga edisi berbeda saat ini tersedia: Workstation, fokus pada komputer pribadi, Server untuk server, dan Atom yang fokus pada komputasi awan. [13]
Pada Februari 2016, Fedora memiliki sekitar 1,2 juta pengguna, [14] termasuk Linus Torvalds, pencipta kernel Linux. [15] [16]
fitur
Fedora memiliki reputasi untuk berfokus pada inovasi, mengintegrasikan teknologi baru sejak awal dan bekerja erat dengan komunitas Linux hulu. [11] [17] Membuat perubahan di hulu, bukan secara khusus untuk Fedora memastikan bahwa perubahan tersedia untuk semua distro Linux.
Fedora memiliki siklus hidup yang relatif singkat: setiap versi biasanya didukung setidaknya selama 13 bulan, di mana versi X hanya didukung hingga 1 bulan setelah versi X + 2 dirilis dan sekitar 6 bulan antara sebagian besar versi. [18] Pengguna Fedora dapat melakukan upgrade dari versi ke versi tanpa menginstal ulang. [19] [20]
Lingkungan desktop default di Fedora adalah GNOME dan antarmuka pengguna default adalah Shell GNOME. Lingkungan desktop lainnya, termasuk KDE Plasma, Xfce, LXDE, MATE, dan Cinnamon, tersedia dan dapat diinstal. [21] [22]
Manajemen paket
Sebagian besar edisi Fedora menggunakan sistem manajemen paket RPM, menggunakan DNF sebagai alat untuk mengelola paket RPM. [23] DNF menggunakan libsolv, resolver ketergantungan eksternal. [23] Flatpak juga didukung secara default, dan dukungan untuk jepitan Ubuntu juga dapat ditambahkan. Fedora menggunakan Delta RPM saat memperbarui paket yang diinstal untuk menyediakan pembaruan Delta. RPM Delta berisi perbedaan antara versi lama dan baru dari suatu paket. Ini berarti bahwa hanya perubahan antara paket yang diinstal dan yang baru diunduh yang mengurangi lalu lintas jaringan dan konsumsi bandwidth.
Edisi host Atom Fedora menggunakan rpm-ostree [24], sistem gambar / paket transaksional hibrida untuk mengelola tuan rumah. DNF tradisional (atau sistem lain) harus digunakan dalam kontainer.
Keamanan
Fedora menggunakan Linux Security-Enhanced secara default, yang mengimplementasikan berbagai kebijakan keamanan, termasuk kontrol akses wajib, yang Fedora adopsi sejak awal. [25] Fedora menyediakan wrapper hardening, dan melakukan pengerasan untuk semua paketnya dengan menggunakan fitur kompiler seperti executable position-independent (PIE). [26]
Perangkat lunak
Fedora hadir dengan berbagai perangkat lunak seperti LibreOffice dan Firefox. Perangkat lunak tambahan tersedia dari repositori perangkat lunak dan dapat diinstal menggunakan manajer paket DNF atau Perangkat Lunak GNOME.
Perangkat Lunak GNOME, frontman utama pengelola paket Fedora
Selain itu, repositori tambahan dapat ditambahkan ke sistem, sehingga perangkat lunak yang tidak tersedia di Fedora dapat diinstal dengan mudah. [27] Perangkat lunak yang tidak tersedia melalui repositori resmi Fedora, baik karena tidak memenuhi definisi perangkat lunak bebas Fedora atau karena distribusinya dapat melanggar hukum AS, dapat dipasang menggunakan repositori pihak ketiga. Repositori pihak ketiga yang populer termasuk RPM Fusion repositori gratis dan tidak bebas. Fedora juga menyediakan pengguna dengan sistem pembuatan yang mudah digunakan untuk membuat repositori mereka sendiri yang disebut Copr. [28]
Sejak rilis Fedora 25, sistem operasi default ke protokol tampilan server Wayland, yang menggantikan Sistem X Window. [29]
Edisi
Edisi Fedora
Dimulai dengan Fedora versi 21, tersedia tiga edisi utama yang berbeda: [30]
Fedora Workstation - Ini menargetkan pengguna yang menginginkan sistem operasi yang andal, mudah digunakan, dan kuat untuk laptop atau komputer desktop mereka. Itu datang dengan GNOME secara default tetapi desktop lain dapat diinstal atau dapat langsung diinstal sebagai Spins.
Fedora Server - Penggunaan targetnya adalah untuk server. Ini termasuk teknologi pusat data terbaru. Edisi ini tidak hadir dengan lingkungan desktop, tetapi dapat diinstal. Dari Fedora 28 Server Edition akan memberikan Fedora Modularity, [31] menambahkan dukungan untuk aliran pembaruan alternatif untuk perangkat lunak populer seperti Node.js dan Golang.
Fedora Atomic - Ini memberikan citra minimal Fedora yang hanya mencakup hal-hal penting. Ini dimaksudkan untuk penyebaran di cloud computing. Ini menyediakan gambar Fedora Atomic Host yang dioptimalkan gambar minimal untuk penggunaan kontainer.
Komponen edisi Fedora
Drive USB langsung dapat dibuat menggunakan Fedora Media Writer atau perintah dd. [32] Ini memungkinkan pengguna untuk mencoba Fedora tanpa melakukan perubahan pada hard disk.
Labs
Mirip dengan campuran Debian, Proyek Fedora juga mendistribusikan variasi kustom Fedora yang disebut Fedora Labs. [33] Ini dibangun dengan paket perangkat lunak khusus, yang menargetkan minat khusus seperti game, keamanan, desain, [34] robotika, [35] [36] dan komputasi ilmiah [37] (yang mencakup SciPy, Octave, Kile, Xfig, dan Inkscape ).
The Fedora AOS (Appliance Operating System) adalah spin khusus Fedora dengan jejak memori yang berkurang untuk digunakan dalam peralatan perangkat lunak. Peralatan sudah terpasang sebelumnya, pra-konfigurasi, gambar sistem. Spin ini dimaksudkan untuk memudahkan siapa pun (pengembang, vendor perangkat lunak independen (ISV), produsen peralatan orisinal (OEM), dll.) Untuk membuat dan menerapkan peralatan virtual.
Berputar
Proyek Fedora mendistribusikan variasi yang berbeda yang disebut "Fedora Spins" [38] yaitu Fedora dengan Lingkungan Desktop yang berbeda. Perputaran saat ini seperti Fedora 28 yang ditampilkan di situs resmi Fedora adalah Fedora KDE, Fedora XFCE, Fedora LXQT, Fedora Mate-Compiz, Fedora Cinnamon, Fedora LXDE, dan Fedora SOAS.
Arsitektur
x86-32, x86-64 dan ARM-hfp adalah arsitektur utama yang didukung oleh Fedora. [5] Pidora [39] dan FedBerry [40] adalah distribusi khusus Fedora (Remix) untuk Raspberry Pi, sekarang Fedora ARM [41] mendukung Raspberry Pi serta perangkat ARM dan SBC lainnya. [42] Pada rilis 26, Fedora juga mendukung ARM AArch64, IBM Power64, IBM Power64le, IBM Z ("s390x"), MIPS-64el, MIPS-el, RISC-V sebagai arsitektur sekunder.
Alternatif
Proyek Fedora juga mendistribusikan beberapa versi lain [43] dengan lebih sedikit use-case daripada yang disebutkan di atas, seperti installer jaringan dan gambar instalasi minimal. Ini ditujukan untuk kasus khusus dan / atau pengguna ahli yang ingin memiliki instalasi khusus atau mengkonfigurasi Fedora dari awal.
Sejarah
Lihat juga: Red Hat Enterprise Linux
Nama Fedora berasal dari Fedora Linux, proyek sukarelawan yang menyediakan perangkat lunak tambahan untuk distribusi Red Hat Linux, dan dari topi fedora karakteristik yang digunakan dalam logo "Shadowman" Red Hat. Warren Togami mulai Fedora Linux pada tahun 2002 sebagai proyek sarjana di University of Hawaii, [44] dimaksudkan untuk menyediakan repositori tunggal untuk paket perangkat lunak pihak ketiga yang diuji dengan baik sehingga perangkat lunak non-Red Hat akan lebih mudah ditemukan, dikembangkan, dan digunakan. Kunci Fedora Linux dan Red Hat Linux adalah bahwa pengembangan repositori Fedora akan menjadi kolaboratif dengan komunitas relawan global. [45] Fedora Linux akhirnya diserap ke dalam Proyek Fedora, membawa serta pendekatan kolaboratif ini. [46]
Fedora Linux diluncurkan pada tahun 2003, ketika Red Hat Linux dihentikan. [47] Red Hat Enterprise Linux adalah satu-satunya distribusi Linux yang didukung secara resmi oleh Red Hat, sementara Fedora akan menjadi distribusi komunitas. [47] Red Hat Enterprise Linux merilis rilisannya dari versi Fedora. [48]
Sebelum Fedora 7, Fedora disebut Fedora Core setelah nama salah satu dari dua repositori perangkat lunak utama - Core dan Ekstra. Fedora Core berisi semua paket dasar yang dibutuhkan oleh sistem operasi, serta paket-paket lain yang didistribusikan bersama dengan instalasi CD / DVD, dan hanya dikelola oleh pengembang Red Hat. Fedora Extras, repositori sekunder yang telah dimasukkan sejak Fedora Core 3, dikelola oleh komunitas dan tidak didistribusikan bersama dengan instalasi CD / DVD. Setelah rilis Fedora 7, perbedaan antara Fedora Core dan Fedora Extras dihilangkan. [49]
Sejak rilis Fedora 21, sebagai upaya untuk memodulasi distribusi Fedora dan membuat pengembangan lebih lincah, [50] [51] tiga versi berbeda tersedia: Workstation, fokus pada komputer pribadi, Server dan Atom untuk server, Atom menjadi versi yang dimaksudkan untuk komputasi awan. [13]
Fedora adalah merek dagang Red Hat, Inc. Aplikasi Red Hat untuk status merek dagang untuk nama "Fedora" dibantah oleh Cornell University dan University of Virginia Library, pencipta perangkat lunak manajemen repositori digital Fedora Commons yang tidak terkait. [52] Masalah ini diselesaikan dan pihak-pihak sepakat dengan perjanjian ko-eksistensi yang menyatakan bahwa proyek Cornell-UVA dapat menggunakan nama tersebut ketika jelas terkait dengan perangkat lunak open source untuk sistem repositori obyek digital dan bahwa Red Hat dapat menggunakan nama tersebut ketika jelas terkait dengan sistem operasi komputer open source. [53]
Comments
Post a Comment